Objek Wisata
di pulau Jeju yang wajib dikunjungi
Banyak negara di Asia memiliki pulau kecil wajib kunjung
versi sendiri – Indonesia memiliki Bali, ada Sentosa di Singapura dan Phuket di
Thailand. Untuk Korea Selatan, pulau ini pastinya adalah Pulau Jeju atau Jeju
Island! Jeju atau Jeju-do adalah pulau yang
terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea.
Menurut Wikipedia, pulau Jeju adalah pulau terluas di Korea Selatan dan
satu-satunya provinsi berotonomi khusus di negeri ginseng itu. Pada tahun 2007,
pulau ini dinobatkan sebagai salah satu tempat yang masuk dalam Daftar Warisan
Dunia UNESCO.
Jeju yang dulunya merupakan kerajaan
bernama Tamra ini adalah pulau yang jadi andalan pariwisata Korea Selatan.
Pulau dengan iklim hangat ini memang terkenal dengan pemandangannya yang indah
dan berbagai objek wisata yang unik. Yuk simak dibawah ini:
1. Air Terjun Cheonjiyeon
Cheonjiyeon adalah salah satu air terjun tercantik yang ada
di Pulau Jeju. Menurut Wikipedia, karena keindahannya air terjun setinggi 22 meter ini
dinamai Cheonjiyeon yang berarti 'tanah surga'. Cheonjiyeon merupakan objek
wisata yang paling banyak dikunjungi oleh para wisatawan di malam hari, sebab
begitu petang di sekitar air terjun dinyalakan lampu berwarna-warni yang
membuat suasana sekitar menjadi romantis. Banyak pasangan yang datang untuk
berfoto di sana pada malam hari.
2. Seongsan Sunrise
Peak
Seongsan Ilchuldbong (Puncak Matahari Terbit) merupakan salah
satu tempat yang dikunjungi banyak wisatawan untuk menyaksikan matahari terbit
terutama setiap tahun baru. Tidak mudah untuk memanjat puncak ini karena berada
182 meter di atas permukaan laut, dengan lereng yang sangat curam.
3. Yongduam Rock
(Dragon Head Rock)
Yongduam Rock merupakan batu karang
yang berbentuk kepala naga yang terletak di sebelah utara Kota Jeju. Dari
Yongduam Rock para wisatawan dapat melihat Haenyo yang merupakan penyelam perempuan
yang bekerja sebagai penangkap seafood. Yongduam merupakan tempat yang sangat
populer bagi para pasangan karena terdapat kafe dan restoran seafood yang
membentuk desa kafe yang sangat menyenangkan.
4. Gunung Halla
Gunung Halla adalah gunung tertinggi di Korea Selatan.
Menurut Wikipedia, gunung berapi dengan ketinggian 1.950 meter ini merupakan
bagian dari kawasan konservasi Hallasan Gungnip Gongwon atau Taman Nasional
Hallasan. Di gunung ini terdapat kuil Buddha tertua di Jeju, yaitu Gwaneumsa
yang dibangun pada masa Dinasti Goryeo. Kawasan Gunung Halla memiliki kondisi alam yang unik, sebab terbagi atas
beberapa iklim yang berbeda. Puncak gunungnya beriklim dingin dan kadang
diselimuti salju, sementara bagian tengahnya beriklim sedang, dan daerah
pesisir yang letaknya di dasar gunung memiliki iklim subtropis. Karena itulah
di daerah pegunungan ini bisa ditemui berbagai tumbuhan khas daerah dingin dan
tropis sekaligus.
5. Jeju Folk Village Museum
Jeju Folk Village Museum adalah desa buatan yang sengaja
didirikan di area seluas 40 acre dengan meniru konsep pedesaan pada tahun
1890-an. Atraksi utama yang ditawarkan oleh museum terbuka ini adalah replika
dari kebudayaan zaman kuno Korea. Ada 117 pondok, rumah, dan fasilitas umum ala
zaman kerajaan yang bisa ditemui di sini. Pemukiman tersebut terbagi menjadi empat tema, yaitu
desa pegunungan, desa di daerah kaki bukit, desa nelayan, dan desa shamanisme.
Lengkap dengan ribuan peralatan kuno yang terbuat dari bambu, tanah liat,
porselen, dan besi.
6. Museum Teddy Bear
Jeju
Museum teddy bear juga merupakan satu dari beberapa museum
dengan konsep unik yang ada di Pulau Jeju. Ada dua galeri utama yang memamerkan
koleksi boneka beruang dari berbagai negara. Di museum ini dipajang ratusan
boneka teddy bear yang disusun dengan menarik, menyerupai orang-orang terkenal
atau adegan film populer seperti adegan di mana rok Marilyn Monroe tertiup
angin dalam Seven Year Itch dan Titanic.
7. Yeomiji Botanical
Garden
Berada di Jungmun Resort Yeomiji Botanical Garden merupakan
kebun raya terbaik di Asia yang memiliki suasana bagian selatan yang unik.
Yeomiji Botanical Garden memiliki tanaman tropis dan subtropis yang terdiri
dari berbagai taman seperti taman bunga, taman lili air, taman hutan, taman
buah subtropika, kaktus dan ruang observasi.
Referensi:
Komentar
Posting Komentar